الاعتداء على العقيدة والإيذاء بسببها، وفتنة أهلها عنها أشد من الاعتداء على الحياة ذاتها. فالعقيدة أعظم قيمة من الحياة === سيد_قطب
Memusuhi aqidah (tauhid), menyakiti atas faktor aqidah, dan menyiksa seseorang disebabkan aqidahnya, lebih berbahaya dibanding memberikan ancaman terhadap hidupnya. Hak beraqidah lebih tinggi nilainya dibanding hak untuk hidup. (Sayyid Qutb)
Kalimat ini lahir dari sebuah pemahaman yang dalam terhadap nilai ideologi Tauhid. Bagaimana tidak, nyawa yang menjadi tanda hidup berasal dari Allah. Sedangkan aqidah bermakna menambatkan jiwa kita dengan pemilik nyawa. Berarti aqidah lebih penting dibanding hidup.
Pergerakan alam semesta dikendalikan oleh Allah, maka keterikatan hati manusia terhadap Allah lebih besar nilainya dibanding keterikatan jasad dengan ruhnya. Sebab manusia hanya titik teramat kecil dibanding semesta, maka kematiannya sama sekali tidak penting. Tetapi putusnya hubungan hamba dengan Allah merupakan perkara paling genting.
Hidup bagi manusia, tak lebih bersatunya jasad dengan ruh. Dan kematian juga hanya berpisahnya ruh dari jasad. Hilangnya aqidah, berarti hilangnya manusia dari harmoni alam semesta.
Menghalangi manusia untuk menambatkan jiwa raganya dengan nilai Tauhid yang menjadi nyawa alam semesta, adalah tindak pidana yang lebih serius dibanding ancaman terhadap hidup manusia. Terbukti, Allah akan dengan ringan menghabisi hidup manusia jika mereka menentang aqidah.
Bagi orang yang obsesinya hanya dunia dan pikirannya terkurung alam kebendaan semata, tak akan mampu memahami nilai spiritual agung ini. Padahal Tauhid merupakan kunci meraih ketinggian derajat sebagai manusia. Jika manusia hanya peduli dengan makan minum, tak ada bedanya dengan binatang yang tidak berakal.
Itulah mengapa pembelaan terhadap ideologi Tauhid lebih didahulukan dibanding pembelaan terhadap nyawa kita sendiri. Dan keseriusan kita menegakkan aqidah di muka bumi lebih utama dibanding kesungguhan kita menegakkan hidup.
Perang adalah tindakan paling beresiko bagi hidup, pastikan ia di jalan aqidah, jangan sampai di jalan jahiliyah.
0 komentar:
Posting Komentar